A. Manfaat Bisnis Vemma.
Orang mau
berbisnis bilamana ia tau apa manfaat bisnis itu baginya.
Ada 3
keuntungan utama bila ikut bisnis vemma.
1. Dengan
mengkonsumsi vemma, kesehatan terpelihara.
2. Dapat
banyak membantu orang yang membutuhkan produk Vemma untuk kesehatannya.
3.
Mendapatkan penghasilan yang baik.
B.
Siapa
saja yang berminat dan terjun ke bisnis vemma?
1. Pada
umunya orang yang mempunyai masalah dengan kesehatannya.
Semula ia hanya sebagai konsumen untuk membantu penyembuhan
penyakitnya. Setelah merasakan manfaat vemma kemudian ia tertarik ikut
berbisnis vemma. Selain kesehatan terpelihara, bisnis vemma juga memberi penghasilan
tambahan yang baik.
2. Keluarga
dari orang yang sedang sakit.
Bilamana
orang yang sakit yang perlu minum vemma itu tidak bisa berbisnis misalnya orang
yang usianya sudah tua atau anak-anak (belum dewasa),maka pelaksana bisnis
vemma adalah dari anggota keluarganya.
3. Pebisnis
murni.
Mereka
ini mempelajari manfaat produk vemma dan peluang mendapatkan uang. Mereka juga
pada umumnya mengkonsumsi vemma untuk pemeliharaan kesehatannya.
C.
Bagaimana
cara melaksanakan bisnis vemma?
Ada tiga cara pokok yang harus dilakukan:
1. Consume
2. Sharing
3. Duplicate
Setiap pebisnis vemma diharuskan mengkonsumsi vemma dulu (consume)
untuk mengetahui rasa vemma, keunggulan vemma. Setelah merasakan, baru cerita pengalamannya kepada orang lain (sharing). Untuk mengembangkan
jaringan bisnis, maka kepada setiap member yang akan bergabung dianjuran mengkonsumsi
vemma dulu, baru cerita produk. Begitulah seterusnya berulang-ulang (duplicate).
D.
Bagaimana
cara mendapatkan member?
1. Pebisnis
harus melakukan prospek baik secara offline maupun online.
2. Menambah
pengetahuan tentang produk vemma, cara-cara prospek dengan membaca semua
informasi terkait dalam web vemma, mengikuti pertemuan atau pelatihan yang
dilakukan kantor vemma.
3. Mendaftar
member baru.
4. Menjalin
kerja sama yang baik untuk mengembangkan jaringan.
E.
Bagaimana
cara mendaftar member baru?
F.
Visi,
Misi dan Value Bisnis Vemma
Artikel terkait
No comments:
Post a Comment